Penemu-Penemu dari Indonesia

Ternyata di Indonesia ada banyak anak-anak muda dengan prestasi luar biasa mengharumkan nama Indonesia melalui karya cipta dan penemuan mereka. Berikut ini adalah sedikit dari pemuda-pemudi yang berhasil menciptakan karya cipta yang membanggakan.

1. ALAT PENDETEKSI WARNA DAUN (M. LUTFI NURFAHRI )

Pemuda asal Bandung ini berhasil menemukan Digital Leaf Color Charge (DLCC), sebuah alat digital yang mampu mendeteksi warna daun yang berfungsi untuk efisiensi pemupukan. Pembuatan alat ini memakan waktu hampir 1 tahun dan mengalami kegagalan sebanyak 130  kali. Karya ini berhasil mendapat peringkat ketiga disebuah ajang sains dunia pada Mei 2012.

2. ENERGI ALTERNATIF DARI URINE MANUSIA (NANDO & NURUL INAYAH - MALANG)

Siapa yang menyangka bahwa urine manusia dapat mengganti bahan bakar minyak. Inilah yang dikembangkan oleh dua siswa ini yang idenya berhasil mendapatkan medali emas di sebuah ajang sains dunia yang menyingkirakan ratusan karya dari seluruh dunia.

3. SENJATA ELEKTRONIK TANPA SUARA (MIFTAH)

Alat ini juga berhasil menyabet peringkat pertama dalam ajang sains dunia yang mengalah kan 34 pesaing lain. Miftah menciptakan senjata ini dengan logam sebagai pelurunya dan tidak menggunakan bubuk mesiu.

4. APLIKASI UNTUK PONSEL (FAHMA WALUYA DAN FANIA)

Dua kakak beradik yang masih kecil (15 dan 5 tahun) ini berhasil menciptakan sebuah aplikasi untuk memudahkan mengenal huruf, angka dan warna. Mendapatkan ide ketika melihat sang adik kesulitan untuk mengenal huruf, angka dan warna, mereka berdua kemudian rajin mencari dan menciptkan software pembuatan aplikasi untuk ponsel. Karya mereka pun juga mendapatkan penghargaan dan menjadi pencipta software termuda di dunia.


5. LIMBAH KOTORAN SAPI JADI PENGHARUM RUANGAN (DWI & RINTI)

Limbah kotoran sapi tidak hanya bisa dijadikan sebagai pupuk saja,namun ditangan 2 siswi asal Lamongan ini kotoran sapi ternyata bisa dijadikan pengharum ruangan juga. Dengan biaya yang tidak mahal, karya ini berhasil menyabet medali emas disebuah ajang di Jakarta dan mewakili Indonesia di ajang sains Internasional.